PondokPesantren Darul Ulum Desa Rejomulyo Kecamatan Barat Kabupaten magetan Propinsi Jawa Timur, merupakan salah satu di antara sekian banyak pesantren yang ada. Pesantren Darul Ulum sebenarnya telah berdiri sejak tahun 1960, namun baru tahun 1991 dirubah statusnya menjadi suatu lembaga yang bernama Yayasan Pondok Pesantren Darul Ulum (YPPDU
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. SITI KHOERIYAH 1112053100033Manajemen Haji dan Umroh / 2UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTANama pondok pesantren mungkin sudah tidak asing lagi terdengar di telinga kita. Apa sich yang anda ketahui tentang pondok pesantren? mungkin di antara kita ada yang pernah merasakan hidup di pondok pesantren atau dikalangan masyarakat biasa disingkat ponpes. Konon, istilah pesantren katanya berasal dari kata “santri” yang berarti murid yang kemudian diberi imbuhan pe-an menjadi pe-santri-an dan kemudian orang menyebutnya menjadi pesantren, sedangkan istilah pondok itu katanya berasal dari Bahasa Arab yaitu funduq yang berarti asrama atau tempat penginapan. Sedangkan menurut terminologi banyak sekali versinya menurut para ahli, salah satunya yaitu menurut Mastuhu “pesantren merupakan lembaga pendidikan tradisional Islam untuk memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran agama islam dengan menekankan pentingnya moral agama islam sebagai pedoman hidup bermasyarakat sehari-hari”.Di dunia pesantren pasti tidak asing lagi dengan istilah kyai dan santri. Apa sich yang dinamakan santri ? Santri merupakan sebutan untuk para murid yang bertempat tinggal atau bermukim di pondok pesantren, adapun kyai itu biasanya merupakan sebutan untuk pimpinan atau pendiri pondok pesantren pesantren termasuk produk budaya Indonesia yang merupakan lembaga pendidikan Islam tertua. Pesantren merupakan salah satu lembaga untuk menyebarkan agama islam di Indonesia dan mulai muncul pada zaman walisongo di pulau Jawa. Dan sejarah mengatakan banyaknya pondok pesantren yang tersebar di Indonesia pada zaman sejarahnya, konon pondok pesantren katanya berawal dari adanya kyai, yang kemudian datang seseorang yang ingin menuntut ilmu agama kepada beliau. Setelah semakin lama berjalan semakin banyak pula orang yang datang untuk belajar kepada beliau, dan dari sinilah para kyai mulai memiliki kesadaran untuk membuat suatu tempat atau pondok yang kira-kira mampu untuk menampung mereka. Selanjutnya, para santrinyalah yang mempopulerkan istilah pondok pesantren sehingga nama tersebut dapat tersebar pondok pesantren identiknya hanya mempelajari agama ilmu akhirat saja. Namun semakin berkembangnya zaman, ternyata pintar agama saja tidak cukup dan adanya tuntutan kebutuhan dunia maka timbulah kesadaran masyarakat untuk mempelajari ilmu umum ilmu dunia. Dan dari sinilah, kemudian pondok pesantren dibedakan menjadi pesantren salafi dan pesantren modern. Pesantren salafi itu dikhususkan hanya mempelajari agama atau ilmu akhirat saja, sedangkan pondok pesantren modern selain mempelajari agama ilmu akhirat juga mempelajari umum ilmu dunia. Jadi selain mengaji kitab, pesantren modern juga menyediakan sekolah umum. Sehingga kita seimbang antara ilmu agama dengan ilmu umum. Dan ini merupakan suatu kelebihan pondok pesantren dibandingkan dengan sekolah perbedaan pesantren zaman dahulu dengan zaman sekarang ini terlihat jelas pada sistem pengajaran, metode dan fisik pembangunannya. Dan dapat dikatakan bahwa pesantren zaman dahulu itu termasuk pesantren salafi, karena hanya mengkaji agama. Pesantren zaman dahulu lebih menerapkan keikhlasan dan kesederhanaan, diantaranya keikhlasan seorang guru atau kyai yang mengajar pada saat itu tidak meminta pungutan biaya. Dalam arti kyai tak terlalu mempedulikan bagaimana dirinya, yang terpenting menurutnya bagaimana beliau memberikan ilmunya kepada orang lain. Antara kyai dan santrinya sama-sama melakukan bertani, berdagang dan sebagainya yang kemudian hasilnya mereka gunakan bersama. Hal ini dilatarbelakangi oleh keadaan ekonomi yang terjadi pada saat itu. Dan tidak heran bila santri pada zaman dahulu banyak yang berhasil dikarenakan mereka lebih mandiri. Kemudian seiring berkembangnya zaman dan teknologi kini sudah semakin canggih, pondok pesantren sekarang pun dibentuk lebih modern. Sistem pembelajaran, metode dan fisik pembangunannya pun lebih maju. Kehidupan santri zaman sekarang pun tidak sesulit zaman dahulu, namun tuntutan zaman pada saat ini lebih sulit dibandingkan zaman didirikannya pondok pesantren itu awalnya untuk membantu menyebarluaskan agama islam di Indonesia, namun seiring berkembangnya zaman dan agama islam pun sudah tersebarluaskan tujuan pun kini berubah, yaitu untuk menciptakan para kader islam yang sholeh dan sholehah. Karena yang kita ketahui masalah pada zaman sekarang yaitu terletak pada akhlak dan moral. Dan ini sangat diperlukan oleh semua kader penerus bangsa yang nantinya akan menggantikan para pemimpin terdahulu, seperti para tokoh nasional yang merupakan para alumnus pesantren diantaranya yaitu KH. Abdurrahman Wahid, mantan presiden republik Indonesia dan sekaligus menjadi kyai , KH. Hasyim Asy’ari, yang merupakan pendiri NU, KH. Hasyim Muzadi , ketua jadi kesimpulannya pondok pesantren itu selalu akan mengalami perubahan dan semakin berkembang seiring dengan berjalannya waktu dan perubahan zaman. Lihat Sosbud Selengkapnya
Kegiatannyamencakup Tri Dharma Pondok Pesantren; 1. Keimana dan ketaqawaan terhadap Allah SWT. 2. Pengembangan keilmuan yang bermanfaat, dan. 3. Pengabdian terhadap agama, masyarakat dan negara. Dalam keadaan aslinya pondok pesantren memiliki sistem pendidikan dan pengajaran non klasikal, yang dikenal dengan nama (bandungan, sorogan, dan
Pondok Modern Darussalam Gontor. Jika kamu mencari pondok pesantren terbesar maupun terbaik di Indonesia, sudah pasti nama Pondok Modern Darussalam Gontor tak pernah absen dari daftar. Nama ponpes yang lebih dikenal Pondok Modern Gontor ini sudah termasyur di seluruh negeri dengan kurikulum yang modern yang memadukan basis agama dan ilmu umum. Pondok yang terletak di Ponorogo, Jawa Timur ini, setiap tahunnya juga tak pernah sepi didatangi oleh ribuan santri dari seluruh daerah hingga luar beberapa waktu terakhir nama Pondok Modern Gontor ramai diperbincangkan karena dugaan kasus penganiayaan yang menyebabkan seorang santri asal Palembang meninggal dunia. Kejadian ini semakin membuat orang semakin penasaran tentang pondok pesantren yang berdiri sejak abad ke-18 ini. Nah, berikut adalah 5 hal yang perlu kamu ketahui tentang Pondok Modern Darussalam Ada sejak abad ke-18, tapi tercatat berdiri pada tahun 1926Ponpes Gontor Ponorogo. Dikutip dari situs resminya, Pondok Modern Darussalam Gontor PMDG yang terletak di Desa Gontor, Mlarak, Ponorogo, Jawa Timur ini memiliki sejarah yang panjang. Cikal bakal ponpes ini berdiri sebenarnya jauh pada abad ke-18 dan terletak di desa Tegalsari, Ponorogo. Untuk itu, pondok ini terkenal dengan sebutan Pondok Tegalsari. Pendirinya adalah Kyai Ageng Hasan Tegalsari telah berkembang menjadi pondok besar dan memiliki ribuan santri yang berasal dari penjuru nusantara. Saking banyaknya, seluruh desa Tegalsari menjadi pondokan bahkan hingga menyebar ke desa-desa lambat laun, di kepemimpinan generasi keempat Kyai Ageng Hasan, Pesantren Tegalsari mulai surut. Hingga kemudian munculah seorang santri bernama Sulaiman Djamaluddin yang menonjol di berbagai bidang. Singkat cerita, Sulaiman Jamaluddin diambil menantu dan menjadi Kyai muda yang dipercaya untuk memimpin sang Kyai memberi kepercayaan kepada Kyai Sulaiman untuk mendirikan pondok pesantren sendiri di desa Gontor atau lebih kurang 3 kilometer sebelah timur Tegalsari. Di sana, Kyai Sulaiman diberi amanah untuk mendidik 40 santri lalu jumlahnya terus Pesantren Gontor Lama ini hanya bertahan di bawah kepempinan tiga generasi hingga generasi Kyai Santoso Anom Besari cucu dari Kyai Sulaiman Djamaluddin. Saat Kyai Santoso Anom wafat pada 1918 sekaligus menandai berakhirnya pondok pesantren Gontor pada tahun 20 September 1926, tiga dari tujuh putra Kyai Santoso Anom kembali ke Gontor untuk membangun kembali pondok pesantren. Mereka adalah dikenal sebagai Trimurti Pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor, yaitu Ahmad Sahal 1901–1977, Zainudin Fananie 1908–1967 dan Imam Zarkasyi 1910–1985.Yang menarik adalah, ketiga pendiri ini mewakafkan Pesantren Modern Dasrussalam Gontor kepada umat islam. Pengorbanan untuk melepaskan kepemilikan pribadi ini diterima oleh perwakilan 15 anggota alumni. Barulah kemudian 15 alumni Gontor IKPM ini menjadi Badan Wakaf Pondok kemudian membawahi banyak lembaga dibawahnya, seperti KMI Kulliyatul Mu’allimin/Mu’allimat al-Islamiyah, UNIDA Universitas Darussalam dan Keluarga pendiri sudah mewakafkan pesantren ini kepada umat IslamPonpes Gontor Ponorogo. Karena ketiga pendiri PMDG sudah mewakafkan pondok ke umat islam dan tak lagi menjadi kepemilikan individu atau keluarga, maka Badan Wakaf adalah lembaga tertinggi. Badan Wakaf sekaligus menjadi badan legislatif yang anggotanya para alumni KMI PMDG, yang dipilih setiap 5 tahun Pimpinan Pondok bertanggung jawab atas tugas dan kewajiban keseharian pondok, atau disebut juga badan eksekutif. Pimpinan Pondok dipilih oleh Badan Wakaf setiap 5 tahun sekali. Saat ini, pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor dijabat oleh tiga orang, yaitu Hasan Abdullah Sahal sejak 1985, Amal Fathullah Zarkasyi sejak 2020 dan Akrim Mariyat sejak 2020.Aset wakaf PMDG ini memaksimalkan untuk unit usaha pondok. Tidak hanya untuk membangun pesantren, tetapi juga membangun unit usaha ekonomi. Tak heran jika awalnya aset wakaf hanya berkisar 5 hektare, saat ini sudah mencapai 750 hektare. Baca Juga Santri Gontor Meninggal Saat Kemah, Kemenag Jatim Minta Usut Tuntas 3. Gontor punya pola pengajaran yang maju dan modernPonpes Gontor Ponorogo. Bisa dikatakan, pola pengajaran di Pondok Modern Darussalam Gontor ini modern. Ini terlihat dari bagaimana PMDG bercermin pada lembaga pendidikan internasional terkemuda di dunia. Empat lembaga yang menjadi sintesis PMDG adalah Universitas Al-Azhar di Mesir, Aligarh dan Santiniketan di India, serta Syanggit di juga menerapkan dua bahasa asing dalam pengajaran sehari-hari, yakni bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Tak hanya pelajaran agama, namun pengetahuan umum juga menjadi yang utama di dalam PMDG itu, beragam ekstrakulikuler ditawarkan kepada santri untuk mengembangkan kemampuan dan minat mereka. Seperti ekstrakulikuler di bidang olahraga, pramuka, keterampilan hingga kesenian. Tak lain agar para santri dapat terus berinovasi di bidang pendidikan, budaya, ekonomi serta berwawasan luas. Sedangkan kurikulum yang diterapkan layaknya pondok pesantren pada umumnya, yakni konsep pendidikan asrama atau boarding school. PMDG memadukan pengajaran pesantren salaf klasik dengan kurikulum modern. Kurikulum modern ini terlihat dengan terintegralnya pendidikan agama dengan pendidikan umum, antara tarbiyah dan ta'lim. Baca Juga Selidiki Dugaan Penganiayaan Santri Gontor, Polisi Periksa 9 Saksi 4. Ribuan santri dari seluruh penjuru tersebar di 20 titik cabangPesantren Modern Gontor Jumlah santri yang pernah mengenyam pendidikan di Pondok Modern Darussalam Gontor sudah tak terhitung jumlahnya. Apalagi, ribuan santri datang setiap tahun itu berasal dari seluruh penjuru Indonesia hingga luar negeri. Mereka lalu tersebar di 20 kampus di seluruh Indonesia, mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Aceh, Lampung, Sumatera Barat, Riau, Sulawesi Tengah hingga Sulawesi tak heran jika PMDG terkenal dengan keragaman para santrinya. Beberapa kebijakan pun diterapkan seperti dalam satu kamar akan terdiri dari santri yang berasal dari berbagai Salah satu ponpes terbaik di Indonesia dengan deretan alumni yang menjadi tokoh nasionalPonpes Gontor Ponorogo. Pondok Modern Gontor merupakan salah satu ponpes terbaik di Indonesia. Ijazah yang dikeluarkan yakni ijazah KMI Gontor yang setara dengan tingkat SMA, sebelumnya sudah mendapat pengakuan lebih dulu dari perguruan tinggi di luar negeri bahkan departemen pendidikan negara lain. Seperti pengakuan dari Mesir, Pakistan, Jornadia, Arab Saudi dan pengakuan dari beberapa universitas lain seperti Sudan, Malaysia hingga pesantren ini juga terkenal dengan penerapan disiplin, penguasaan bahasa asing yakni bahasa Arab dan bahasa Inggris, kaderisasi dan jaringan alumni yang sangat kuat. Hingga detik ini, tak terhitung alumni yang diberi amanat menjadi pemimpin dan menjadi tokoh besar di berbagai bidang, seperti Emha Ainun Nadjib budayawan, Nurcholis Madjid cendekiawan muslim, Hasyim Muzadi Mantan Ketum PBNU, Din Syamsuddin Mantan Ketum PP Muhammadiyah, Adnan Pandu Praja Mantan Wakil Ketua KPK, Hidayat Nur Wahid Mantan Ketua MPR RI dan deretan nama besar lainnya. Baca Juga Ada Dua Santri Lain yang Jadi Korban Dugaan Penganiayaan di Gontor IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Sepertiyang telah kita ketahui bersama bahwa pondok pesantren adalah tempat bermukim para santri untuk mempelajari dan memperdalam disiplin ilmu agama Islam. Ada sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muawiyah sebagai berikut: مَنْ يُرِدِ اللّهُ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّيْنِ (متّفق عليه)
Pengertian pondok pesantren. Sumber masyarakat Indonesia, keberadaan pondok pesantren pasti sudah tidak asing lagi. Sebab, ada ribuan pesantren yang berdiri berdampingan dengan kehidupan masyarakat. Meski kehadirannya sudah tidak asing, namun nyatanya masih ada orang yang tidak tahu pengertian pondok pesantren dan sejarah berdirinya di Indonesia. Nah, bagi Anda yang penasaran, simak penjelasannya dalam artikel ini, Pondok PesantrenMengutip dari buku Sejarah Pendidikan Pesantren di Kabupaten Padang Lawas Utara karya Sehat Sultoni Dalimunthe 2020, pengertian pondok pesantren adalah tempat atau lembaga pendidikan yang diperuntukan bagi para santri yang ingin menimba ilmu pengetahuan agama Islam. Mulai dari ilmu nahwu, sorof, fiqih, tauhid, dan pondok pesantren, biasanya para santri akan menggunakan kitab-kitab rujukan yang sudah dikaji dari kitab klasik atau yang akrab disebut kitab kuning. Adapun beberapa pengertian pondok pesantren lainnya antara lain Menurut Karel Steenbrink, pesantren merupakan lembaga pendidikan Islam milik masyarakat Indonesia sejak sebelum kemerdekaan dan sesudah Dhofier, pondok pesantren adalah lembaga sosial pendidikan agama Islam yang sifatnya tradisional dan digunakan untuk mendidik dan mengajari para santri hingga menjadi manusia yang berakhlak Said Agil Syiradj, pesantren adalah suatu tempat yang menjadi perkembangan dan pengajaran pada Dimensi penghayatan secara pondok pesantren. Sumber Pondok Pesantren bagi Umat IslamSecara umum, sejarah pondok pesantren sebenarnya adalah modifikasi dari model pendidikan agama Hindu yang kemudian dianut oleh masyarakat Indonesia pada awal masuknya ajaran Ilam. Sebagaimana sekolah pada umumnya, di pondok pesantren juga mengenal Kyai dan Santri yang konsepnya sama seperti guru dan pendidikan di pesantren mempunyai konsep di mana terdapat Majelis Masyayeikh yang bertugas sebagai Pembina, penasihat, pembimbing kegiatan, dan juga pimpinan tertinggi pondok pesantren. Dalam majelis ini, ada beberapa orang kyai yang semuanya masih mempunyai hubungan keluarga dengan dibantu oleh sejumlah perangkat personal pengurus yang melaksanakan fungsinya dia informasi singkat tentang pengertian pondok pesantren dan sejarahnya. Semoga bermanfaat untuk Anda. Anne
Banyakorang yang salah kaprah dan hanya melihat sebuah pesantren dari sebelah kacamatanya saja. Tidak sedikit pula yang sadar akan betapa berjasanya pondok pesantren tersebut akan keberhasilan Indonesia. Tahukah kamu? Ternyata pesantren merupakan sistem pendidikan asli dari Indonesia dengan segala ciri khasnya, sedangkan sekolah adalah sebuah sistem
Pesantren, pondok pesantren, atau sering disingkat pondok atau ponpes, adalah sebuah asrama pendidikan tradisional, di mana para siswanya semua tinggal bersama dan belajar di bawah bimbingan guru yang lebih dikenal dengan sebutan Kiai dan mempunyai asrama untuk tempat menginap santri. Santri tersebut berada dalam kompleks yang juga menyediakan masjid untuk beribadah, ruang untuk belajar, dan kegiatan keagamaan lainnya. Kompleks ini biasanya dikelilingi oleh tembok untuk dapat mengawasi keluar masuknya para santri sesuai dengan peraturan yang berlaku. Pesantren adalah tempat menuntut ilmu agama dn ilmu umum
Apayang ulama mereka katakan tentang kitab-kita b tersebut, pada hakikatnya adalah hasil ijtihad dan ra’yu ulama mereka sendiri. Sumbernya memang Al Quran dan As Sunnah, tapi apa yang ulama-ulam a mereka sampaikan semata-mat a lahir dari kepala mereka sendiri. Setiap upaya pemahaman bisa benar dan bisa pula salah.
- Sejarah pendidikan di Indonesia tak lepas dari akar sejarah pendidikan model pondok pesantren. Pondok Pesantren adalah suatu sistem pendidikan yang mana murid atau disebut santri tinggal dan belajar bersama dalam sebuah pondokan. Dalam pembelajaran itu pondok pesantren dibimbing oleh guru yang lebih dikenal dengan sebutan pendidikan ini umunya hanya memberikan pelajaran agama Islam. Baca juga Perkembangan Sejarah Pendidikan di Indonesia Istilah pondok pesantren di tiap daerah Jawa, Sunda, dan Madura menggunakan istilah pondok pesantren. Sedangkan di Aceh disebut sebagai dayah atau rangkang atau menuasa. Sementara di Minangkabau disebut sebagai surau. Sistem pendidikan pondok pesantren Setiap pesantren pasti memiliki beberapa fasilitas yang merujuk pada arti pesantren itu. Salah satunya adalah adanya tempat yang disebut pondok atau pondokan. Pondok atau pondokan ini digunakan untuk tempat tinggal para santri atau yang dikenal dengan asrama. Di pondok ini terjadi interaksi kegiatan belajar mengajar antara santri dan kiai pembimbingnya. Dengan adanya pondokan ini akan tercipta suatu hubungan komunikatif yang timbal balik antara santri dan kiai, juga antarsantri dan santri lainnya.
Pengertianpondok pesantren secara terminologis cukup banyak dikemukakan para ahli. Beberapa ahli tersebut adalah: 1. Pondok pesantren adalah lembaga pendidikan tradisional Islam untuk mempelajari, memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran Islam dengan menekankan pentingnya moral keagamaan sebagai pedoman perilaku sehari-hari. Dhofier (1994: 84)
- Ada berbagai macam jenis dan karakteristik Pondok Pesantren di Indonesia mulai dari yang memiliki karakteristik sebagaimana umumnya pesantren, ada juga pesantren khusus. Pesantren khusus dilihat dari kurikulum dan metode pembelajaran khusus yang ada di dalamnya. Dimana alumni hasil didikannya akan memiliki output khusus, berbeda-beda sesuai dengan metode pendidikan yang diterapkan. Maka penting bagi Orang Tua dan calon santri untuk mengenal berbagai jenis dan karakteristik pesantren sebelum memilih pesantren, agar hasil pendidikan setelah nyantri sesuai dengan DC, seorang Youtuber yang biasa mengulas seputar pesantren menjelaskan setidaknya ada 10 jenis pondok pesantren khusus di Indonesia, berikut ulasannya1. Pesantren TahfidzApa yang dimaksud dengan pesantren Tahfidz? dari namanya kita bisa mengetahui bahwa pondok tahfidz ini diperuntukan untuk santri belajar dan menghafal Alquran. Pesantren ini fokus kepada penyiapan santri dengan lulusan yang hafal al-Quran atau Hafiz Qur’ apakah Pesantren Tahfidz ini hanya untuk menghafal Qur’an saja?. Tentu saja tidak, biasanya metode pembelajaran tetap sama seperti kurikulum lainnya. Namun prioritas pembelajaran dalam pondok ini akan lebih banyak untuk menghafal al-Qur’an. Jadi porsi untuk menghafal al-Qur’an akan lebih banyak dan santri akan Lulus dengan predikat Hafiz jika orangtua memiliki cita-cita ingin menjadikan anak seorang Hafiz Qur’an, maka Pesantren Tahfidz adalah solusi tepat untuk menjadikan si buah hati sesuai cita-cita yang Pesantren Tahfidz yaitu PPPA Daarul Qur'an, Ponpes Madinatul Qur'an Bogor dan Pesantren Tahfidz Al-Utsmani Pesantren RehabilitasiPesantren ini diperuntukan bagi anak yang membutuhkan rehabilitasi seperti rehab adab, psikis, fisik, dan sebagainya. Biasanya pesantren ini tidak memberikan batasan usia bagi tetapi, banyak orangtua yang salah paham dengan pesantren. Dimana, mereka menganggap semua pesantren adalah sama, dapat mengubah anak menjadi lebih baik. Padahal, tidak semua pesantren dapat fokus kepada rehabilitasi memang harus memilih pesantren yang tepat untuk anaknya. Pesantren Rehabilitasi memang sangat tepat bagi rehabilitasi anak yang memiliki aktivitas berlebihan di lingkungan nakal-red karena pesantren ini akan fokus untuk merehabilitasi akhlak dan perilaku anak menjadi lebih baik. Atau bahkan pesantren semacam ini biasanya juga banyak merehabilitasi para pecandu pesantren semacam ini diantaranya yaitu Pondok Pesantren Nurul Ichsan Al Islami Purbalingga atau Pesantren Bani Abbas Pesantren Plus TerpaduPesantren Plus ini berbeda dengan pesantren lainnya, dimana pesantren ini fokus kepada Mata Pelajaran Sains. Tentunya dalam pesantren ini selain penerapan sistem belajar dengan kurikulum pesantren ini akan lebih fokus kepada pembelajaran ilmu sains. Bagi orang tua yang menginginkan anak memiliki kemampuan di bidang Matematika, Fisika, Biologi dan lain sebagainya, maka Pondok Pesantren Plus adalah solusi tepat untuk mengasah pola pikir anak di bidang yang fokus ke sains telah hadir di Indonesia digagas oleh Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama yaitu Pesantren Sains disingkat Trensains di Sragen dan Tebuireng Pesantren TasawufFokus utama pesantren Tasawuf adalah pendalaman spiritual seperti ritual agama, sholat, dzikir, puasa dan lain sebagainya. Tujuannya untuk membuat para santri dan santriwati lebih dekat dan mengenal Rabbnya Allah Azza Wa Jalla. Biasanya santri di pesantren ini tidak dibatasi umur seluruh pesantren pastinya mendekatkan para generasi muda untuk lebih dekat kepada Allah SWT. Akan tetapi, Pesantren Tasawuf ini lebih daripada pendekatan spiritual semata, tapi disertai pemaknaan akan hakikat ibadah-ibadah itu Tasawuf dengan Pesantren Rehabilitasi biasanya ada irisan besar seperti tidak adanya pendidikan formal yang ada di pondok itu. Kiai akan menjadi figur sentral dalam pesantren ini. Semakin besar nama seorang Kiai, maka akan semakin terkenal pesantren tasawuf yaitu Pondok Pesantren Nahdlatul Fata Demak yang diasuh oleh KH Muhsin Saerozi dan Pesantren Tasawuf Underground untuk mantan anak punk yang diasuh oleh Ustadz Halim Pesantren KemasyarakatanPesantren ini memiliki afiliasi untuk mencetak pemimpin-pemimpin bagi masyarakat. Santri dari awal akan dididik untuk memiliki jiwa disiplin yang kuat. Berbagai kegiatan yang variatif juga digelar, serta diberi tanggung jawab besar dalam menjalankan tugas maupun pemberian dari Pesantren yang berjenis kemasyarakatan ini diharapkan kelak akan menjadi pemimpin-pemimpin penting di Kemasyarakatan biasanya memiliki kegiatan yang dinamis dengan metode kurikulum yang berbeda daripada standar nasional umumnya. Salah satu bentuk pesantren ini adalah Pondok Modern Darussalam Pesantren WirausahaPesantren ini terbilang unik, sebab selain mengajarkan ilmu agama, juga menerapkan kurikulum wirausaha alias mengajarkan agar santri bisa menjadi pengusaha. Biasanya, pesantren ini menjadi pusat kegiatan bisnis bagi santrinya. Mereka yang lulus sebagian besar menjadi pengusaha. Pesantren ini mengacu kepada pola bisnis ala Rasulullah SAW, dimana berniaga secara syariah bebas dari pesantren wirausaha di Indonesia yakni Pesantren Wirausaha Al-Ittifaq Bandung dan Pesantren WIrausaha Iqro’ Pesantren AdabPesantren Adab fokus kepada memperbaiki perilaku para santri dan santriwatinya. Pesantren ini akan menguatkan ilmu adab, akhlak dan bagaimana cara mengaplikasikannya. Manajemen Qolbu yang dirintis KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym adalah salah satu Pesantren FiqhPesantren ini menekankan fokus pembelajaran lebih kepada penguatan Ilmu Fiqh. Pesantren ini fokus untuk mencetak para santrinya menjadi Fuqaha’ atau Ulama ahli Fiqih. Selain itu, penerapan kurikulumnya juga lebih kepada pendalaman ilmu fiqih dan berbagai cabang Pesantren AlyPesantren ini merupakan pesantren dengan kurikulum pendidikan tingkat tinggi. Dimana pesantren ini khusus untuk mencetak ulama-ulama. Pola didiknya, para kader yang diajarkan langsung oleh ulama senior untuk menjadi pendakwah ke masyarakat. Biasanya syarat untuk masuk ke Pesantren Aly ini harus sudah menguasai bahasa arab, ilmu dasar dan ilmu alat dalam agama. Contoh Pesantren Aly ialah Ma’had Aly Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo dan Institut Agama Islam IAI Darullughoh Wad Da’ Pesantren MahasiswaPesantren ini biasanya dihuni langsung bagi santri yang telah lulus jenjang SMA dan melanjutkan ke perguruan tinggi dengan metode pesantren. Contohnya adalah Kampus Universitas Darussalam milik Gontor. Kampus ini adalah salah satu pesantren mahasiswa yang memiliki penerapan mondok bagi mahasiswa sebagaimana hanya itu, ada juga mahasiswa yang sudah kuliah di perguruan negeri maupun swasta, kemudian ingin mengisi waktu kosongnya untuk belajar agama selain belajar di kampus. Pesantren Mahasiswa pastinya akan menjadi pilihan untuk para mahasiswa yang juga ingin mondok. Biasanya ia ada di sekitar Universitas dan Perguruan Tinggi, contohnya adalah Pondok Pesantren Al Hikam di Malang dan 10 jenis pesantren yang ada di Indonesia dengan berbagai karakteristik, metode dan kurikulumnya. Harapannya orang tua dan santri dapat memilih pondok pesantren yang sesuai dengan kebutuhannya.jqf
3J9YfW. mgy2b52dfu.pages.dev/53mgy2b52dfu.pages.dev/559mgy2b52dfu.pages.dev/431mgy2b52dfu.pages.dev/49mgy2b52dfu.pages.dev/397mgy2b52dfu.pages.dev/532mgy2b52dfu.pages.dev/120mgy2b52dfu.pages.dev/391
apa yang kamu ketahui tentang pondok pesantren